Jumat, 04 Juni 2010

Bob Marley & Musik Raggae

Kali ini gua mau bahas soal musik, oke siapa yang gak suka musik ? semua orang tentu suka musik pastinya, sesuai kata Bang Haji Rhoma Irama di lagunya "Di mana-mana di atas dunia banyak orang bermain musik bermacam-macam itu jenis musik dari yang pop sampai klasik... Memang dengan adanya musik dunia ramai jadi berisik tapi kalau tak ada musik dunia sepi kurang asik".
numpang joget bentaraaan daahh.. hehehehehe..

Sekarang loncat dari dangdut kita ke musik yang paling sering kita denger kalo kita lagi makan di pinggir jalan yang suka dinyanyiin kebanyakan oleh para musisi jalanan.
Yup, Reggae !!! musik reggae emang udah membooming banget di Indonesia, siapa yang gak tau musik reggae, musik yang para penyanyi atau pemusiknya ini biasa berdandan ala rambut gimbal dan topi kupluk dari rajutan yang berwarna dominan merah, kuning dan hijau.

Reggae adalah genre musik pertama yang di kembangkan di Jamaika pada akhir tahun 1960. Meskipun kadang-kadang digunakan dalam arti yang lebih luas untuk merujuk pada sebagian besar jenis musik Jamaika, reggae istilah yang lebih tepat menunjukkan gaya musik tertentu yang berasal berikut pada pengembangan ska dan rocksteady.

Ciri khas reggae terletak pada ritmenya, di mana terdapat aksen musik yang seakan terputus-putus, yang dikenal sebagai skank. Biasanya, reggae lebih lambat dari ska, akan tetapi lebih cepat jika dibandingkan dengan rocksteady. Aksen musik reggae biasanya muncul pada ketukan ke dua dan ke empat pada setiap bar, dengan ritme gitar yang menguat pada ketukan ke tiga atau bermain tetap pada ketukan kedua hingga ketukan ke empat dimainkan. Biasanya pada ketukan ke tiga inilah, kecepatannya berikut permainan bass yang cukup kompleks akan membedakan reggae dari rocksteady, hal yang tetap menjadi ciri khas walaupun masing-masing mengalami perkembangan.

The Wailers, sebuah band yang dimulai oleh Bob Marley, Peter Tosh, Bunny Wailer dan pada tahun 1963, umumnya sepakat untuk menjadi kelompok yang paling sah diakui di seluruh dunia bahwa membuat perubahan melalui tiga tahap - ska dari hits seperti "Simmer Down", melalui irama yang lebih lambat dari rocksteady, untuk reggae. Selain Wailers, pelopor penting lainnya termasuk Prince Buster, Desmond Dekker, Jackie Mittoo dan beberapa orang lainnya, namun yang paling terkenal dan menjadi influence kebanyakan grup band beraliran reggae di seluruh dunia adalah Om Bob Marley.


Bob Marley

Robert Nesta Marley atau yang lebih kita kenal dengan sapaan Bob Marley ini dilahirkan di Nine Mile, Saint Ann, Jamaika pada tanggal 6 Februari 1945 dan meninggal di Miami, Florida, Amerika Serikat, 11 Mei 1981 pada umur 36 tahun adalah seorang penyanyi, pencipta lagu, dan musisi reggae berkebangsaan Jamaika. Bob Marley sampai saat ini dikenal di seluruh dunia sebagai musisi reggae yang paling tersohor dalam dunia musik reggae. Dia diakui perannya dalam mempopulerkan dan menyebarkan musik Jamaika dan Gerakan Rastafari ke seluruh dunia.

Ia mulai dikenal di dunia musik reggae pada tahun 1962. Album pertamanya ialah "The Wailing Wailers" dirilis tahun 1965 bersama The Wailers. Pada 1974 lagu "No Women No Cry" menjadi populer di Jamaika dan negara-negara Amerika Serikat. Namun pada tahun 1977 ia mengidap penyakit kanker. Pada tahun 1980, Marley pingsan saat jogging di New York. Namun pada1981 Marley meninggal dunia setelah mengalami kanker yang dideritanya selama empat tahun terakhir. Ia meninggalkan seorang istri dan 13 orang anak.

Musik reggae sendiri sangat populer di Indonesia. Reggae, seperti dikatakan etnomusikolog Jacob Edgar, merupakan jenis musik yang mudah beradaptasi dengan beragam lingkungan kultural, musik Reggae sebetulnya sudah lama digaungkan di Indonesia sekitar awal tahun 1980, dengan munculnya band Reggae Abreso dalam acara Reggae Night di Taman Impian Jaya Ancol.

Pada tahun 1986 band yang seluruhnya personil pemuda asal Papua ini pernah performing di Christmas Island selama tiga bulan yang diprakarsai oleh Yorries Raweyai. Pada tahun 1984 Abreso pernah rekaman lagu-lagu Reggae, selain itu, masih di era tahun 1980-an ada lagu “Dansa Reggae” yang dinyanyikan oleh Nola Tilaar iringan musik oleh Willie Teuguh, lagu ciptaan Melky Goeslaw itu adalah salah satu lagu Reggae yang mengajak masyarakat dari berbagai latar belakang kultural bisa ramai-ramai menikmati reggae. Dengar liriknya: "Orang Jawa bilang, ’monggo dansa reggae’!"

Kini banyak sekali grup band di Indonesia yang mengusung aliran Musik Reggae, mungkin yang paling sering kita dengar di pensi-pensi sekolah adalah Souljah, atau seperti Tony Q Rastafara, Steven & Coconutreez, Ras Muhamad. Musik reggae sendiri kini sudah mendapat tempat di industri musik Indonesia terbukti ada beberapa band di Indonesia yang sudah mendapat Label Record dari perusahaan recording tanah air. Salah satu musisi reggae yang paling fenomenal adalah Urip Achmad Rijanto a.k.a. Mbah Surip, beliau yang lahir di Mojokerto pada tanggal 6 Mei 1957.

Musisi yang terkenal dengan cara beliau tertawa dan lagu yang berjudul "Tak Gendong" mampu memikat para penikmat musik tanah air, lagu yang easy listening mampu mambuat Mbah Surip menjadi Milyuner terbukti dari hasil penjualan RBT (Ring Back Tone) yang mencapai 4 Milyar untuknya. Namun di puncak kesuksesannya beliau meninggal pada tanggal 4 agustus 2009 pada usia52 tahun di Jakarta, beliau dikabarkan meninggal akibat gagal jantung yang di sebabkan oleh kebiasaan meminum kopi dan merokok Mbah Surip yang berat.

Tapi musik Reggae akan selau ada di hati penikmat musik reggae dunia, semoga sedikit info tentang musik reggae ini dapat menambah wawasan baru anda :)

SALUTE TO BOB MARLEY & ALL REGGAE MUSICIAN !!!


Sumber :

  • http://en.wikipedia.org/wiki/Reggae
  • http://id.wikipedia.org/wiki/Reggae
  • http://www.indoreggae.com/
  • http://id.wikipedia.org/wiki/Bob_Marley
  • http://id.wikipedia.org/wiki/Mbah_Surip

Tidak ada komentar:

Posting Komentar